Beranda ADVERTORIAL H. Surianto: Berkurban Sebagai Wujud Syukur dan Cinta pada Masyarakat Parepare

H. Surianto: Berkurban Sebagai Wujud Syukur dan Cinta pada Masyarakat Parepare

H. Surianto bersama istri tercinta, mengamati proses penyembelihan di halaman belakang rumahnya.

PAREPARE, SUARA AJATAPPARENG – Dalam suasana Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah yang penuh berkah, sosok H. Surianto atau yang akrab disapa H. Anto kembali menunjukkan keteladanan dan ketulusan hati melalui aksi sosial yang menginspirasi. Tahun ini, H. Anto mempersembahkan 25 ekor hewan kurban—sebuah bentuk ibadah dan kepedulian yang luar biasa bagi masyarakat Parepare.

Total kurban yang disumbangkan terdiri dari 23 ekor sapi dan 2 ekor kambing, yang dibagikan ke berbagai titik. Sebanyak 5 ekor sapi disembelih langsung di kediaman H. Anto, sebagai bentuk kedekatan dengan masyarakat sekitarnya. Selain itu, 1 ekor sapi secara khusus diperuntukkan bagi saudara-saudara penyandang disabilitas, melalui koordinasi Iqbal Rahim Gani (IRG), aktivis sosial yang dikenal peduli terhadap kelompok rentan.

Tak hanya itu, 18 ekor sapi disalurkan ke masyarakat Kota Parepare, membuktikan komitmen H. Anto untuk menjadikan momen Iduladha sebagai momentum berbagi yang inklusif dan menyentuh seluruh lapisan masyarakat.

“Ini semua bukan karena saya lebih, tapi karena saya ingin mensyukuri apa yang Allah titipkan. Harta dan rezeki itu amanah, dan harus dikelola dengan memberi manfaat bagi orang banyak,” ujar H. Surianto dengan penuh keikhlasan.

Dalam berbagai kegiatan sosialnya, H. Surianto tak pernah sendiri. Ia selalu didampingi oleh Jamal Razak, figur muda yang turut memberikan semangat dan kontribusi dalam setiap aksi kemanusiaan yang digagas oleh H. Anto. Keduanya dikenal sebagai pasangan penggerak sosial yang konsisten hadir untuk masyarakat, tanpa pamrih dan tanpa gembar-gembor politik.

Masyarakat Parepare tak asing dengan nama H. Anto. Beberapa tahun terakhir, ia menjadi buah bibir karena kepeduliannya yang nyata. Bahkan, sempat muncul wacana di kalangan masyarakat bahwa H. Anto akan maju sebagai calon Wali Kota Parepare. Namun hingga Pilkada berlalu, H. Anto tetap fokus di jalur sosial dan tidak menunjukkan ambisi politik.

Andi Sudirman Parenrengi, tokoh masyarakat Parepare, mengatakan bahwa peluang H. Anto sebenarnya sangat besar jika ingin mencalonkan diri. Hal ini juga diamini oleh Wakil Ketua DPRD Parepare dari Partai Gerindra, yang menyebut bahwa dengan modal 3 kursi di DPRD, partainya siap memberi dukungan jika H. Surianto ingin melangkah ke panggung politik.

Namun, H. Anto kembali menunjukkan sikapnya yang tenang dan bersahaja.

“Semua itu urusan dunia. Saya lebih bersyukur bisa berbagi dan membantu. Hidup harus memberi arti, bukan hanya mengejar posisi,” tuturnya.

Dalam suasana Iduladha kali ini, H. Surianto bukan hanya menunjukkan bagaimana makna kurban diwujudkan secara konkret, tetapi juga memberikan teladan bagaimana seorang tokoh bisa hadir tanpa pamrih, memberi tanpa berharap sorotan.

SUARA AJATAPPARENG memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas dedikasi dan kepedulian yang ditunjukkan oleh H. Surianto. Semoga langkah-langkah kebaikan seperti ini terus menjadi inspirasi bagi semua elemen masyarakat dalam membangun Parepare yang lebih berdaya, beriman, dan penuh kasih sayang.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini